“Aku telah turun dari surga bukan utk melakukan kehendak-Ku melainkan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang.”
Sang Guru adalah Roti yang turun dari surga. Ia diutus oleh Bapanya dan ia selalu berelasi dengan-Nya. Bukan demi kesenangannya sendiri, melainkan demi memberi kehidupan kepada manusia.
Jika ia turun dari surga, dan telah menjadi manusia, tujuannya satu saja: Memperkenalkan Bapa dan sekaligus memberi Bapa, yaitu hidup Allah sendiri. Inilah kehendak Allah yang mengagumkan!
Sebab adakah sesuatu yang lebih luar biasa daripada diikutsertakan dalam kehidupan Allah sendiri? Padahal, dengan turun dari surga, justru inilah yang diwujudkan Sang Guru. Inilah karya Bapa-Nya!
Pada saat kehendak Bapa ini kelak terwujud dengan sempurna, tidak akan ada seorang pun hilang atau mati selamanya. Sebab siapa saja mengasihi Sang Guru, pasti akan dibangkitkannya.
Dalam diri manusia yang mengasihi Bapa dan yang mengasihi tiap saudaranya demi Sang Guru, sudah ada benih kebangkitan dan kehidupan kekal.
©SL 7 Mei 2014 Powered by The Holy Trinity®
0 komentar:
Posting Komentar