Kamis, 19 Juni 2014

Renungan Harian Katolik Benih Sabda - 20 Juni 2014, SIMPANLAH… HARTA DI SURGA



Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (6:19-23)  
    

"Di mana hartamu berada, di situ pula hatimu."
    

Dalam khotbah di bukit, berkatalah Yesus, "Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya. 

Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya. 

Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada. Mata adalah pelita tubuh. 

Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu; jika matamu jahat, gelaplah seluruh tubuhmu. 

Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.


Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!

Benih Sabda - 20 Juni 2014

SIMPANLAH… HARTA DI SURGA

Mat 6:20
“Tetapi simpanlah bagi dirimu harta di surga,
karena ngengat dan karat tidak dapat merusaknya
dan pencuri pun tidak dapat membongkar serta mencurinya.”

Siapa yang menyimpan bagi dirinya harta kekal?
Orang yang dengan syukur menerima pemberian Allah
dan berbagi pemberian itu dengan saudaranya.
Dengan cara ini, segala jenis harta duniawi,
yang menjamin kelangsungan hidup fisik,
mendapat nilai harta surgawi.
Sebab tidak disimpan bagi diri sendiri saja!

Kediaman kekal yang benar-benar harta,
diperjuangkan dan didapat di bumi ini.
Dengan cara apa?
Dengan cara menggunakannya secara benar,
bukan sebagai pemilik yang bodoh,
melainkan sebagai administrator yang bijaksana.
Nafsu memiliki adalah awal segala kejahatan.

Apa saja yang ada di bumi: makanan, pekaian, benda,
bahkan tubuh manusiawi, akhirnya rusak, hancur.
Hal yang sama berlaku buat apa yang dikumpulkan
lalu tidak pernah dibagikan dengan saudara.
Apa yang dibagi-bagikan, menciptakan benih kekekalan.

Semuanya yang tampak indah, menjadi biasa saja,
ketika manusia berusaha tidak memandang dunia ini saja.

©SL 20 Juni 2014

0 komentar:

Posting Komentar